10 Sekolah Mode dan Fashion Design di BandungFashion

Indonesia saat ini mengalami pertumbuhan pesat di sektor fashion e-commerce! Berdasarkan data terbaru, pasar fashion online di Indonesia diproyeksikan tumbuh sekitar 20% setiap tahun, membuka peluang besar bagi generasi muda yang ingin berkarier di industri fashion. Bandung, sebagai kota kreatif, dikenal memiliki banyak sekolah mode dan desain yang menawarkan program pelatihan intensif, fasilitas studio jahit lengkap, hingga kolaborasi dengan brand ternama. Bagi Anda yang bercita-cita menjadi desainer, berikut adalah 10 sekolah mode dan fashion design di Bandung yang dapat membantu Anda mengembangkan potensi kreatif dan profesional di dunia fashion.


1. Esmod Bandung

Fokus Program:
Esmod Bandung adalah salah satu sekolah mode tertua di dunia dengan cabang di Bandung yang terkenal dengan program Fashion Design dan Pattern Making. Sekolah ini memiliki studio jahit yang lengkap dan modern, serta tim pengajar yang berpengalaman di industri fashion internasional.

Fashion Show dan Kolaborasi:
Esmod secara rutin mengadakan fashion show tahunan yang memungkinkan siswa memamerkan karya mereka. Selain itu, sekolah ini sering berkolaborasi dengan brand lokal dan internasional, memberikan peluang besar bagi siswa untuk membangun jaringan profesional.

Data Pendukung:
Menurut data alumni, 90% lulusan Esmod mendapatkan pekerjaan di industri fashion atau berhasil membangun brand mereka sendiri.


2. Institut Teknologi Bandung (ITB) – Fakultas Seni Rupa dan Desain

Fokus Program:
Jurusan Desain Mode di ITB berfokus pada pendekatan artistik dan teknik, memadukan kreativitas dengan keterampilan teknis. Mahasiswa juga diajarkan tentang inovasi material dan teknologi tekstil.

Kolaborasi dan Showcases:
ITB bekerja sama dengan beberapa brand fashion ternama di Indonesia. Mahasiswa Desain Mode juga sering berpartisipasi dalam fashion show di skala nasional, termasuk event seperti Jakarta Fashion Week dan Indonesia Fashion Week.

Data Pendukung:
Lulusan dari ITB yang berkarier di industri fashion memiliki prospek gaji yang baik, dengan rata-rata gaji awal sekitar 8-10 juta rupiah per bulan.


3. Sekolah Tinggi Desain Indonesia (STDI)

Fokus Program:
STDI menawarkan program Desain Mode yang mengajarkan dasar-dasar mode hingga teknik jahit dan pembuatan pola. STDI juga memiliki studio jahit yang memadai untuk mengakomodasi proyek-proyek mahasiswa.

Fashion Show dan Prestasi Mahasiswa:
Mahasiswa STDI memiliki kesempatan untuk memamerkan karya mereka dalam acara fashion show tahunan yang diadakan sekolah. Selain itu, beberapa siswa juga telah mengikuti kompetisi desain di tingkat nasional dan internasional.

Data Pendukung:
Menurut survei internal, sekitar 75% lulusan STDI berhasil bekerja di industri fashion dalam waktu enam bulan setelah lulus.


4. Politeknik STTT Bandung

Fokus Program:
Sebagai institusi yang fokus pada tekstil dan fashion, Politeknik STTT memiliki program khusus di bidang Fashion Technology. Mahasiswa diajarkan teknik-teknik produksi tekstil yang dapat diterapkan dalam desain mode.

Kolaborasi Brand dan Program Magang:
Politeknik STTT bekerja sama dengan berbagai brand tekstil, memungkinkan siswa untuk melakukan magang di industri langsung dan mempelajari proses produksi secara detail.

Data Pendukung:
Data dari alumni menunjukkan bahwa lulusan Politeknik STTT sangat diminati di sektor tekstil dan fashion, dengan sebagian besar bekerja di perusahaan tekstil ternama di Indonesia.


5. LPTB Susan Budihardjo Bandung

Fokus Program:
LPTB Susan Budihardjo terkenal dengan program desain modenya yang komprehensif, mulai dari desain hingga produksi. Sekolah ini dilengkapi dengan studio jahit yang luas dan fasilitas modern.

Fashion Show dan Kolaborasi Brand:
Sekolah ini rutin mengadakan fashion show yang dihadiri oleh profesional di industri fashion. Lulusan Susan Budihardjo sering mendapat kesempatan bekerja sama dengan brand terkenal di Indonesia.

Data Pendukung:
Laporan alumni menunjukkan bahwa lebih dari 80% lulusan bekerja sebagai desainer di brand fashion lokal atau internasional.


6. LaSalle College Jakarta (Cabang Bandung)

Fokus Program:
LaSalle College memiliki cabang di Bandung yang menawarkan program Fashion Design dan Business of Fashion. Program ini menggabungkan keterampilan desain dengan pengetahuan bisnis, cocok untuk calon desainer yang juga tertarik membangun brand sendiri.

Fashion Show dan Koneksi Industri:
Mahasiswa LaSalle College secara rutin menampilkan karya mereka dalam fashion show, serta berkesempatan untuk magang di perusahaan fashion ternama. Koneksi ini sangat berharga bagi lulusan yang ingin cepat terjun ke industri fashion.

Data Pendukung:
Data menunjukkan bahwa sekitar 85% lulusan LaSalle College memperoleh pekerjaan di bidang fashion dalam waktu setahun setelah lulus.


7. Arva School of Fashion

Fokus Program:
Arva School of Fashion menawarkan program desain yang fokus pada teknik jahit, pembuatan pola, dan styling. Sekolah ini juga memiliki fasilitas studio yang memadai dan pengajar berpengalaman.

Fashion Show dan Prestasi Mahasiswa:
Arva secara teratur mengadakan acara showcase koleksi mahasiswa, memberikan platform bagi mereka untuk menampilkan kreativitas. Selain itu, mahasiswa Arva sering memenangkan penghargaan dalam kompetisi desain nasional.

Data Pendukung:
Menurut survei terbaru, lulusan Arva yang bekerja di industri fashion memiliki kepuasan karier yang tinggi, dengan peningkatan gaji dalam dua tahun pertama.


8. Telkom University – Fakultas Industri Kreatif

Fokus Program:
Program Desain Mode di Telkom University menggabungkan fashion dengan teknologi digital, memungkinkan mahasiswa untuk belajar tentang fashion e-commerce, teknologi kain pintar, dan digitalisasi desain.

Kolaborasi dan Event Fashion:
Mahasiswa memiliki kesempatan untuk berkolaborasi dengan brand lokal dalam proyek kreatif. Event fashion seperti fashion show di kampus diadakan secara teratur untuk memperlihatkan karya mahasiswa kepada publik.

Data Pendukung:
Menurut laporan alumni, sekitar 90% lulusan Telkom University memiliki keterampilan yang dibutuhkan di era digital fashion, dan 70% bekerja di bidang yang relevan.


9. BINUS Northumbria School of Design (Bandung Campus)

Fokus Program:
BINUS Northumbria menawarkan program Desain Mode dengan kurikulum berstandar internasional. Sekolah ini menekankan pada inovasi dan teknik yang relevan dengan kebutuhan industri global.

Fashion Show dan Showcase Mahasiswa:
Mahasiswa BINUS Northumbria memiliki kesempatan menampilkan karya mereka di acara fashion besar, termasuk di Jakarta Fashion Week. Kolaborasi dengan brand fashion juga membuka jalan bagi mahasiswa untuk membangun portofolio profesional.

Data Pendukung:
Lulusan BINUS Northumbria banyak yang berhasil bekerja di perusahaan fashion ternama dengan rata-rata gaji awal yang tinggi di industri kreatif.


10. Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) – Desain Busana

Fokus Program:
Jurusan Desain Sekolah Fashion Bandung Busana di UPI menawarkan pendidikan lengkap mulai dari dasar desain hingga keterampilan teknis seperti pembuatan pola dan teknik jahit.

Kolaborasi dan Showcases:
UPI bekerja sama dengan berbagai perusahaan untuk membantu mahasiswa terlibat dalam fashion show dan acara fashion lainnya. Mahasiswa seringkali tampil dalam acara seperti Indonesia Fashion Week, memperlihatkan hasil karya mereka.

Data Pendukung:
Menurut data UPI, lulusan Desain Busana memiliki tingkat pekerjaan yang tinggi dalam waktu setahun setelah lulus, dengan banyak yang bekerja di bidang desain dan produksi.

Baca juga :8 Jurusan Kuliah untuk Calon Content Creator di Platform AI